Lulus PLPG merupakan dambaan
peserta PLPG, maka agar sukses menjalani PLPG dan lulus sampai mendapat
sertifikat pendidik peserta perlu mempersiapkan segala sesuatu-nya dengan baik.
Pada artikel ini akan berbagi kiat-kiat atau cara sukses PLPG 2017, Semoga hal
ini bermanpaat mumpung masih ada waktu untuk peserta mempersiapkan diri karena
pada saat artikel 10 cara lulus PLPG ini dibuat, PLPG 2017 masih dalam tahap penyusunan jadwal
pelaksanaan dan pemanggilan peserta oleh LPTK penyelenggara.
Kiat-kiat
sukses PLPG antara lain :
1. Kuasai Materi Pedagogik dan Profesional.
Peserta
PLPG biasanya diberikan 2 modul berupa modul pedagogik dan modul profesional. maka
pelajari materi maupun soal-soal latihan dari modul tersebut. Biasanya soal
Ujian Tulis Lokal (UTL) dan Ujian Tulis Nasional (UTN) tidak jauh dari materi
yang ada pada kedua modul tersebut.
Untuk Peserta
PLPG 2017 memiliki keistimewaan karena sebelum proses pelaksanaan PLPG di LPTK
penyelenggara. terlebih dahulu mengikuti tahapan prakondisi secara daring di
bawah bimbingan seorang mentor dari LPTK penyelenggara dengan kegiatan
mempelajari modul profesional dan pedagogik serta mengerjakan soal-soal atau
tugas yang diberikan Mentor.
2. Buat Laporan Prakondisi Yang Baik Dan
Berkualitas.
Menurut
rambu-rambu struktur kurikulum PLPG tahun 2017 hari pertama PLPG adalah
presentasi Laporan Prakondisi oleh peserta yang memiliki alokasi waktu 6 jam praktik,
maka laporan prakondisi harap disusun dengan baik sesuai kaidah baku yang
berlaku.
Dalam
penyusunan laporan tersebut peserta diharapkan selalu berkonsultasi dengan sang
Mentor.
Menurut
kabar dari salah seorang Mentor di sebuah LPTK penyelenggara PLPG 2017, apabila
peserta tidak lulus prakondisi maka tidak bisa mengikuti tahapan PLPG. Mudah-mudahan
kabar ini tidak benar sehingga seluruh peserta prakondisi PLPG dapat maju terus
mengikiti tahapan PLPG.
3. Persiapkan
Buku Materi Sebagai Referensi.
Pada saat pelaksanaan PLPG ada materi diklat Workshop berupa
pengembangan perangkat pembelajaran (lihat struktur Kurikulum PLPG tahun 2017). Dalam workshop ini biasanya ada simulasi peer teaching yang
menuntut peserta menguasai materi yang disampaikan. Buku referensi ini juga
berguna dalam penyusunan RPP.
4. Persiapkan KI/KD, Silabus, dan RPP.
Pada saat
materi diklat Workshop dengan materi pengembangan perangkat pembelajaran. Kegiatan
yang dilakukan adalah membuat RPP Mata pelajaran yang di ampu peserta ketika
mengajar disekolah masing-masing.
Kiat untuk
peserta adalah bawalah minimal 2 buah RPP yang sudah jadi dan biasa digunakan
ketika proses pembelajaran di sekolah walaupun RPP tersebut nantinya di susun
kembali atau di revisi dibawah bimbingan Instruktur. Dengan membawa KI/KD,
Silabus dan RPP yang sudah jadi setidaknya meringankan beban peserta yang
bersangkutan, sehingga pada saat workshop hanya merevisi bagian-bagian yang
kurang sempurna menurut arahan Instruktur.
Mohon di
ingat bahwa kedua RPP tersebut dikumpulkan dan di beri nilai sebagai nilai Workshop,
selain itu akan digunakan sebagai bahan peer
teaching, baik simulai peer teaching
maupun ujian peer teaching. (lihat tautan artikel Peer Teaching Dalam PLPG)
Pada saat
peer teaching sebaiknya tidak ada
settingan antara peserta yang berperan menjadi guru dan siswa, biarlah berjalan
natural sehingga tidak nampak kaku bahkan kemungkinan akan berjalan lebih baik.
Pada saat
peer teaching semua peserta pasti
kebagian peran sebagai guru, maka perlu diingat jangan ada yang saling
menjatuhkan justru sebaiknya antar peserta saling mendukung sesuai peran
masing-masing.
5. Catat Point Penting Dari Apa Yang
Instruktur Sampaikan Pada Materi Diklat Pokok.
Dalam
materi diklat pokok membahas : 1). Pendalaman materi bidang studi, dan 2).
Pendalaman pedagogik. Pada saat intruktur menyampaikan kedua materi tersebut
mohon dicatat poin-pon yang dianggap penting sebab biasanya nanti keluar pada
soal Ujian Tulis Lokal (UTL).
6. Bawa Alat Peraga pembelajaran.
Pada saat
simulasi dan ujian peer teaching,
alat peraga yang digunakan akan mendapatkan poin atau nilai.
Jadi jangan
sungkan-sungkan untuk membawa alat peraga pembelajaran karena akan menambah
perolehan nilai ujian peer teaching.
7. Membawa Printer.
Membawa
printer sebenarnya bukanlah keharusan tatapi dalam rangka memudahkan peserta
PLPG, nanti dalam membuat RPP dan bahan ajar. Biasanya ditempat PLPG ada tempat
rental printer namun menurut saya itu kurang efektif kalau ke rental karena
selain memakan waktu juga mungkin saja harus antri. bagaimana kalau tidak ada
tempat sewa printer? Tentu repot sebab RPP harus di tulis tangan.
8. Membawa LED Projector.
Membawa
proyektor merupakan sesuatu yang bukan keharusan pada saat PLPG, tetapi ini
untuk berjaga-jaga dari kemungkinan jumlah proyektor yang disediakan panitia penyelenggara
PLPG tidak mencukupi.
Kadang-kadang
terjadi peserta per mata pelajaran memiliki jumlah pesrta yang banyak, sehingga
pada saat peer teaching di pecah lagi
menjadi beberapa kelompok sementara proyektor yang disediakan tidak mencukupi.
Sebenarnya
ada solusi yaitu dengan menyewa ke tempat sewaan proyektor, namun biasanya
biaya sewa per jam cukup tinggi.
9. Istirahat yang cukup.
Proses diklat
PLPG yang panjang selama 11 hari ini menuntut kondisi fisik dan psikis yang
prima. Caranya adalah ketika jam istirahat baik istirahat untuk coffe break,
istirahat sholat dan makan (Ishoma), maupun istirahat untuk tidur harus
dipergunakan sebaik mungkin untuk menjaga kebugaran tubuh.
10. Jalani dengan enjoy.
Menjalani
semua rangkaian tahapan PLPG, biasanya sangat melelahkan secara fisik maupun
kejiwaan. Kenapa hal itu terjadi?
Hal itu terjadi
karena beban belajar, beban tugas dan beban ujian yang relatif banyak dan
berat. Dikatakan relatif berat karena harus di selesaikan segera, hal ini
kemungkinan menimbulkan perasaan tertekan atau stress ringan sehingga mempengaruhi kondisi kebugaran tubuh. Kiat untuk
mengatasi hal ini jalani tahapan PLPG dengan perasaan menyenangkan, dan
tanamkan dalam jiwa peserta, “ini adalah sebuah perjuangan yang harus dimenangkan”.
Dalam
artikel ini tidak dibahas hal teknis sebab biasanya sudah ada pada penjelasan
resmi dari LPTK penyelenggara. Kiat-kiat atau cara sukses PLPG 2017 ini disusun
berdasarkan pengalaman dan semoga bermanpaat bagi yang memerlukannya. Selamat bejuang!
0 komentar:
Post a Comment