Artikel menelusuri keindahan kawah putih bagian 2 merupakan kelanjutan dari artikel
menelusuri keindahan kawah putih bagian 1.
Panorama
Sekitar Tepian Kawah Putih
Menurut pengamatan saya pribadi pemandangannya cukup indah sehingga tidak akan rugi bila berfoto ria di seputar kawah putih.
Dalam foto diatas adalah bagian kawah yang airnya
dangkal sehingga pengunjung bisa berdiri ditepi kawah atau mencoba memegang air
kawah.
Bagian tepi kawah di seberang sana tidak dapat
dilalui manusia karena memiliki posisi yang dikelilingi tebing curam dan terjal
terbuat dari batu cadas yang berdiri kokoh. Konon asal mula kawah ini terbentuk
dari letusan gunung patuha.
Dalam foto nampak asap putih menyelubungi sebagian
dinding cadas tebing kawah.
Air kawah yang nampak putih kebiru-biruan
beriak-riak membentuk gelombang kecil berdesir kesana kemari karena tertiup
hembusan angin dingin.
Perlu diketahui di seputar kawah hembusan angin
sepoi-sepoi cukup intens hal ini dimaklumi sebab kawah putih terletak di puncak
gunung patuha maka dengan itu disarankan memakai jaket supaya tidak kedinginan.
Dalam foto tampak keindahan alam ditepi kawah
putih yang sulit dilukiskan dengan kata-kata, wisatawan nampak asik bermain dan
mengambil foto dari setiap sisi kawah yang nampak begitu indah.
Perlu diketahui pada pinggiran kawah yang memiliki
air yang dangkal terhampar pasir berwarna putih namun berbeda dengan pasir yang
ada dipantai. Mungkin berwarna putih karena serpihan batu cadas dan pengaruh
belerang (Cuma pendapat pribadi)
Di tepi kawah dan di tengah kawah juga ada
onggokan batu-batu besar, sementara di seberang kawah nampak tebing cadas yang
berdiri kokoh mengelilingi tepian kawah.
Menikmati keindahan kawah putih memang mengasyikan
tetapi jangan lupa berada di seputar kawah dianjurkan tidak terlalu lama karena
bisa menimbulkan dampak yang kurang baik yang disebabkan dari bau belerang yang
cukup menyengat.
Biasanya berada seputar kawah paling lama cukup
antara 15 menit sampai dengan 20 menit. Saya rasa waktu tersebut cukup untuk
mengambil beberapa buah foto dengan latar kawah putih sembari menelusuri dan menikmati
keindahan kawah secara langsung.
Tangga
Naik Dari Kawah Putih
Dalam foto ini nampak wisatawan sedang mengambil
foto dan sebagian lagi sedang mengamati pesona alam kawah putih dari tangga
yang menurun menuju kawah putih. Di sisi kanan nampak ada beberapa rambu-rambu
larangan diantaranya larangan turun ke air kawah.
Rambu-rambu tersebut terbuat dari kayu gunung yang
kokoh dan tidak mudah lapuk, berbeda kalau menggunakan bahan besi atau kaleng
tentunya akan cepat lapuk karena korosi akibat pengaruh lingkungan yang
mengandung banyak belerang
Wisatawan dapat menyusuri pinggiran atau tepi kawah
melalui jalan setapak yang terbuat dari paving blok yang dengan sengaja disediakan
oleh pengelola kawasan wisata alam kawah putih.
Perjalanan
Kembali Dari Tepi Kawah Menuju Gerbang Wisata Kawah Putih
Ini adalah jalan berupa tangga dari arah obyek
wisata kawah putih menuju atas dan nanti
belok kiri menuju ke tempat parkir kendaraan yang akan mengangkut wisatawan ke
terminal atau pintu masuk wisata kawah putih.
Jalannya cukup menanjak agak sedikit membuat
ngos-ngosan dan berkeringat. O ya udara
disekitar kawah putih cukup dingin maka sebaiknya wisatawan memakai jaket untuk
melindungi tubuh dari terpaan hawa dingin.
Bagi yang ingin berkunjung ke tempat wisata alam
kawah putih perlu diketahui tempat ini cukup ramai pada hari-hari libur. Kalau
ingin menghindari suasana terlalu padat pengunjung maka menurut pendapat saya sebaiknya
dilakukan di saat weekday walaupun tetap padat pengunjung tetapi tidak sebanyak
pada saat-saat week-end apalagi pada musim liburan sekolah.
Untuk dapat kembali ke artikel bagian pertama silahkan
klik link atau tautan berikut dengan judul Menelusri Keindahan Kawah Putih bagian 1
Semoga bermanfaat dan selamat menikmati wisata
alam kawah putih Ciwidey Kabupaten Bandung.
0 komentar:
Post a Comment